Harianlabuanbajo.com- Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Fransiskus Sales Sodo telah diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat, Rabu (21/6/2023). Ia diperiksa terkait dugaan korupsi dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari lembaga Self-Regulatory Organization (SRO) yang disalurkan melalui PPI dalam rangka hari ulang tahun (HUT) Pasar Modal ke-44 tahun 2021.
Pria yang menjabat sebagai PNS di Pemkab Mabar itu diperiksa di Kejari Manggarai Barat sejak pukul 15.00 Wita dan baru selesai pada pukul 18.03 Wita.
Pantauan media ini, Sodo mengenakan baju kemeja warna putih dan celana warna hitam saat keluar dari pemeriksaan.
Usai diperiksa, Sodo enggan berkomentar banyak kepada awak media yang sudah menunggu sejak pagi. Saat beberapa wartawan hendak bertanya ihwal materi pemeriksaan.
“Ada waktunya nanti,” katanya sambil berjalan masuk mobil dinas plat EB 6 G
Sebelumnya diberitakan,Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat, Fransiskus S. Sodo akan diperiksa Kejari Manggarai Barat Ikhwal dugaan korupsi dana CSR yang disalurkan melalui Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia pada Rabu(21/06/2022) pukul 15.00 Wita.
“ Sebentar pukul 15.00, Sekda Manggarai Barat dimintai klarifikasi terkait dugaan korupsi yang dilaporkan oleh Ketua PKN Manggarai Barat,” ujar Kasi Intel Kejari Mabar, Tony Aji Kurniawan
Menurut Tony, Pemeriksaan Sekda Mabar terkait poin klarifikasi atas dugaan korupsi yang dilaporkan ketua PKN Manggarai Barat, Lorens Logam.
Selain Sodo, Kepala BKAD Manggarai Barat, Salvador Pinto juga diperiksa Kejari Manggarai Barat atas dugaan kasus korupsi dana CSR Perkumpulan Pertiwi Indonesia yang dilaporkan oleh Ketua PKN Manggarai Barat.
Pinto dimintai klarifikasi oleh pihak Kejari Mabar sejak pukul 09.00 Wita hingga pukul 13.00 Wita.
“Saya diperiksa terkait banyak kasus. Salah satu poinnya itu( dugaan korupsi CSR Perkumpulan Pertiwi Indonesia yang dilaporkan oleh ketua PKN Manggarai Barat-red),” ujar Pinto kepada awak Media
Sementara itu, Ketua PKN Manggarai Barat, Lorens Logam menegaskan akan mengawal kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh terlapor hingga tuntas.
“saya minta Kejari Manggarai Barat agar mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang diduga dilakukan oleh pihak terlapor,” tegas logam